" MEMANDANG TUHAN "
Lemah, tawar hati dan tak berdaya seringkali menyusupi hidup kita pada saat kita sedang berada dalam masalah, tekanan atau situasi-situasi sulit. Hal ini bisa terjadi ketika arah pandang kita hanya tertuju pada situasi atau keadaan yang ada.
Akibatnya hati dan pikiran kita terus dihujani tanpa henti dengan hal-hal yang negatif. Kalau pikiran sudah penuh hal-hal negatif, sadar atau tidak, kita sedang berjalan menuju kegagalan dan kehancuran.
Jika kita tidak segera menyadari dan tetap memandang ke bawah bukan ke atas, tidak membuat perubahan arah pandang, manusia rohani kita akan kehilangan kuasanya, karena firman Tuhan tidak dapat bekerja di dalam kita sepenuhnya, terhalang oleh rasa takut, kuatir, cemas dan sebagainya.
Seorang pelari yang berlari di atas lintasan dengan membiarkan kepalanya tetap tertunduk pasti akan dengan mudah dilewati oleh lawan-lawannya, tertinggal, akan menuai kekalahan
Ingin berkemenangan? Tegakkanlah kepala kita dan pandang terus Tuhan Yesus. Ingatlah selalu akan Tuhan dan firman-Nya. Biarlah pemikiran-Nya menjadi pemikiran kita.
Inilah yang dilakukan oleh rasul Paulus: "Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus," (2 Korintus 10:5b). Palingkan pandangan dari semua situasi atau keadaan di sekitar, dan arahkan mata kepada Sumber Sorgawi. Tuhan dapat memelihara hidup kita di segala situasi Tuhan ada di atas, tapi Iblis ada di bawah, tepat di bawah kaki Saudara.
"Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah." Mazmur 16:8
Selamat pagi.., selamat beraktivitas dan tetap semangat.
Tuhan memberkati !!🙏
Labels:
renungan
Thanks for reading MEMANDANG TUHAN. Please share...!
0 Komentar untuk "MEMANDANG TUHAN"